Konsep Sistem, Data dan Informasi

Realitas Sistem Informasi (SI)

Sejak awal mula peradaban, Orang bergantung pada sistem informasi untuk berkomunikasi satu sama lain & dengan menggunakan berbagai jenis instrumen, prosedur pemrosesan informasi & perintah, saluran komunikasi & data yang di simpan.

Pengertian Tentang Sistem Informasi (SI)

Sistem Informasi adalah suatu teratur dari orang-orang, hardware, software, jaringan komunikasi & sumber daya data yang mengubah, mengumpulkan & menyebarkan informasi di sebuah organisasi.

Sistem Informasi adalah satu kesatuan data yang diolah, terintegrasi & saling melengkapi satu sama lain yaitu menghasilkan output baik dalam bentuk suara, gambar, maupun tulisan.

Sistem informasi merupakan kumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai hubugnan antara satu dengan lainnya yaitu mempunyai tujuan menciptakan informasi dalam suatu bidang.

Pengertian lain Sistem Informasi Secara umum adalah aktifitas atau kegiatan yang melibatkan serangkaian proses & berisi berbagai info yang digunakan untuk menggapai tujuan.

Konsep Dasar Sistem Informasi (SI)

Sumber Daya Sistem Informasi & Produknya

1. Sumber Daya Manusia (SDM)

The Experts : Software Creator,  Operator  System & Analys System.        

End User : Sistem Informasi digunakan oleh orang lain.

2. Sumber Daya Hardware

Machine : Monitor Video, Computer, magnetic disk drive, printer, otc.

Media : Floppy disk magnetic tape, kartu plastik & formulir kertas.

3. Sumber Daya Software

Programe   : program spreadsheets, Program sistem operasi, program penggajian & program word prcessing

Prosedur : prosedur perbaikan kesalahan, pendistribusian cek gaji & Prosedur entri data,.

4. Sumber Daya Data

Catatan Pelanggan,  Deskripsi produk persediaan & file kepegawaian.

5. Sumber Daya Jaringan 

Media Komunikasi, pemrosesan komunikasi, software untuk akses pengendalian  jaringan.

Arsitektur Informasi Yang Mendukung Tujuan

Ada beberapa definisi tentang arsitektur informasi :

Arsitektur informasi merupakan bentuk khusus yaitu menggunakan teknologi informasi dalam organisasi untuk mencapai tujuan atau berbagai macam fungsi yang telah dipilih. (Laudon 1998).

Arsitektur Informasi merupakan desain sistem komputer secara keseluruhan (termasuk sistem jaringan) untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan organisasi yang spesifik. (Zwass.1998).

Ada 3 Macam Arsitektur Informasi Yang Mendukung Tujuan Diantaranya adalah :

Arsitektur Desentralisasi

Arsitektur desentralisasi adalah konsep dari data yang diproses yang tersebar (terdistribusi). Sistem pemrosesan data terdistribusi (atau biasa disebut sebagai komputasi tersebar) sebagai sistem yang terdiri dari sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer mampu melakukan pemrosesan serupa secara mandiri, tetapi bisa saling berinteraksi dalam pertukaran data.

Arsitektur Client/Server

Pada arsitektur ini ada sebagian yang disebut client & ada yang disebut server. Server merupakan sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta oleh client. Secara fisik sebuah server dapat berupa komputer (mainframe, mini – komputer, workstation ataupun PC) atau piranti lain (misalnya printer).

Arsitektur Tersentralisasi

Arsitektur ini sudah dikenal semenjak tahun 1960-an dengan mainframe sebagai faktor utama. Mainframe merupakan komputer yang berukuran relatif besar yang ditujukan untuk menangani data berukuran besar, dengan ribuan terminal untuk mengakses data dengan melibatkan jutaan transaksi & tanggapan yang sangat cepat.

Client mempunyai kemampuan untuk melakukan proses sendiri. Ketika sebuah client meminta suatu data ke server, server akan segera menanggapinya dengan memberikan data yang diminta ke client bersangkutan. Setelah diterima client segera melakukannya.